Konferensi International Federation of Landscape Architects Asia Pacific (IFLA) di Kuching, 26 – 30 April 2014.

Kota Kuching, Sarawak pada tanggal 26 – 30 April 2014, telah menjadi tuan rumah pelaksanaan Konferensi International Federation of Landscape Architects Asia Pacific (IFLA). Konferensi tingkat Asia-Afrika ini dihadiri 500 orang partisipan dari 15 negara, dan memaparkan 40 Makalah mengenai permasalahan dan perkembangan arsitek landsekap di wilayah Asia Pasifik

Konferensi IFLA dibuka oleh Menteri Pemerintahan Dalam Negeri dan Pembangunan Komunitas Sarawak, Dato Sri Wong Soon Koh, yang mewakili Ketua Menteri Sarawak, Tan Sri Datuk Amar Adenan Satem yang dalam sambutan pembukaannya menyampaikan, bahwa para arsitek landsekap hendaknya memainkan peran dan kemampuannya sebagai seorang perencana landsekap untuk menciptakan dan membangun suatu sistem tata-ruang dan lingkungan yang baik serta nyaman dan berkesinambungan dalam pembangunan negara demi kepentingan generasi selanjutnya.

Sebagai Keynote Speaker dalam konferensi ini adalah Tun DR. Mahathir Muhamad, yang membawakan makalahnya ”A Greener Tomorrow” , yang menegaskan bahwa dalam pembangunan infrastruktur suatu negara tidak boleh melupakan pentingnya menjaga kelestarian alam sekitarnya. Dr. Mahathir Muhammad tidak menentang penebangan hutan untuk kepentingan pembangunan, akan tetapi setelah pembangunan dilaksanakan, harus dilaksanakan penanaman kembali sesuai dengan tata-ruang dan landsekap yang baik, nyaman dan indah dipandang. Dalam kesempatan tersebut, DR. Mahathir Muhammad menerima penghargaan Award of Distinction dari Institute of Landscape Architects Malaysia (ILAM) atas kontribusi beliau selama menjadi Perdana Menteri Malaysia dalam pengembangan industri landskap dalam pembangunan Malaysia.

Delegasi Indonesia pada Konferensi tersebut dipimpin oleh Ketua Bidang Luar Negeri, Ikatan Arsitek Lansekap Indonesia (IALI), Ibu Soehartini Sekartjakarini, Phd. Selain itu juga hadir perwakilan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, dan Sekretariat Kabinet.

Untuk tahun 2015, Indonesia akan menjadi tuan rumah berikutnya Konferensi International Federation of Landscape Architects Asia Pacific (IFLA) 2015, yang rencananya akan dilaksanakan di Kota Lombok, Mataram. Penyerahan bendera IFLA dari Malaysia kepada pihak Indonesia dilaksanakan pada malam gala-dinner penutupan konferesin IFLA di Hotel Pullman, Kuching.

Dalam acara Gala-Dinner tersebut, KJRI Kuching menampilkan tarian Saman dari Aceh, yang dilakukan oleh mahasiswa-mahasiswi Indonesia yang menuntut ilmu di Kuching. Tarian Saman tersebut mendapat sambutan yang meriah dari para tetamu undangan dari manca negara yang hadir malam tersebut